Menu Lebaran – Sajian makanan yang enak dan nikmat di lidah adalah hal wajib dan sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari perayaan Idulfitri atau Lebaran. Bagi kebanyakan orang Indonesia, makanan yang lezat saat Lebaran menjadi bentuk perayaan atas hari kemenangan mengalahkan berbagai godaan dan hawa nafsu selama Ramadan.
Di Indonesia, kemeriahan Lebaran biasanya dirayakan dengan menu spesial seperti ketupat sayur dan opor ayam, lengkap dengan rendang, sambal balado kentang, serta sambal terasi dan kerupuk yang siap menggoyang lidah. Selain berbagai menu tadi, Teman Mandala juga bisa coba nih berbagai resep dan menu khas Idulfitri dari berbagai daerah di Indonesia, yang pastinya gak kalah menarik untuk coba.
Penasaran apa saja menunya? Yuk kita simak di sini untuk tahu lebih lanjut. Semoga perayaan Lebaran Teman Mandala lebih menyenangkan dengan menu-menu yang menggugah selera!
Sejarah dan Filosofi Ketupat
Di balik bentuknya yang unik dan sulit dibuat, ketupat ternyata memiliki akar sejarah yang panjang sekaligus penuh dengan nilai-nilai filosofis keislaman yang dalam lho! Kalau menurut beberapa catatan sejarah, Sunan Kalijaga adalah tokoh Wali Songo pertama yang memperkenalkan dan menjadikan ketupat sebagai penganan khas Lebaran kepada para pengikutnya.
Awalnya, Raden Mas Sahid atau Sunan Kalijaga membudayakan dua kali bakda, yakni bakda Lebaran dan bakda kupat. Bakda atau ba’da sendiri adalah kosakata dalam bahas Arab yang mengandung arti “setelah” atau “sesudah.” Bakda Lebaran biasanya dimulai sejak pelaksanaan salat Ied, atau tepat pada 1 Syawal. Sementara, bakda kupat dimulai tepat sepekan setelah hari raya Idulfitri.
Pada masa itu, masyarakat akan bersama-sama menganyam daun kelapa (janur) berbentuk jajaran genjang bersudut enam dan diisi dengan beras yang pulen dan wangi. Dari situlah kemudian tercipta tradisi membuat ketupat, dan kemudian mengantarkan ketupat yang sudah matang kepada kerabat atau orang-orang yang lebih tua untuk dimakan bersama-sama dengan hidangan lainnya.
Ketupat atau kupat sendiri dalam bahasa Jawa merupakan kependekan dari ngaku lepat dan laku papat. Ngaku lepat sendiri memiliki filosofi mengakui kesalahan atas segala perbuatan yang kurang berkenan sebelum hari kemenangan tiba. Nah, ngaku lepat sendiri biasanya diwujudkan dalam bentuk sungkeman atau bersimpuh memohon ampun kepada orang yang lebih tua.
Sementara, laku papat sendiri memiliki filosofi empat tindakan dalam perayaan Lebaran. Empat tindakan tersebut antara lain lebar, luber, lebur, dan labur. Lebar artinya seseorang akan terlepas dari segala dosa. Lebur artinya lebur dari dosa-dosa. Luber artinya diberikan kelimpahan dalam pahalanya. Sementara yang terakhir, yakni labur memiliki arti sebagai hadir untuk menjadi manusia yang bersih.
Berbagai Menu Lebaran Unik yang Wajib Dicoba
Faktanya, selain opor, kentang balado, dan rendang masih ada begitu banyak ide resep dan menu masakan Lebaran yang bisa Teman Mandala coba, khususnya makanan khas Idulfitri yang banyak tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Nah, buat Teman Mandala yang ingin coba membuat dan langsung mencicipinya, yuk kita simak beberapa referensinya!
1. Timphan
Di peringkat pertama ada timphan, salah satu kuliner Idulftiri khas negeri Serambi Makkah, Aceh yang wajib ada di tiap-tiap rumah saat Lebaran tiba. Timphan sendiri adalah makanan kudapan atau pencuci mulut yang bercita rasa manis, dan terbuat dari tepung, santan, serta pisang yang dibungkus dengan daun pisang muda yang dikukus. Biasanya, timphan dibuat satu atau dua hari sebelum Idulfitri, serta mampu disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama, yakni sekitar seminggu tanpa masuk kulkas.
2. Uvempoi
Menu Lebaran sederhana tapi mewah yang bisa Teman Mandala coba berikutnya adalah uvempoi. Siapa sangka, makanan Lebaran khas dari daerah Palu, Sulawesi Tengah ini sangat digemari oleh mantan presiden kedua Republik Indonesia, Soeharto dan para menterinya. Kuliner berbahan dasar tulang rusuk sapi yang dimasak dengan bumbu asam jawa dan rempah-rempah membuat hidangan yang satu ini terasa sangat nikmat disantap bersama dengan nasi putih hangat, sambal, dan perasan jeruk nipis!
3. Gogoso
Kalau di daerah-daerah Jawa ada lemper, di Makassar ada gogoso, penganan karbohidrat pengganti ketupat berisi daging ikan tongkol suwir yang dicampur dengan kelapa sangrai (serundeng), dibungkus dengan daun pisang, dan dibakar seperti otak-otak. Gogoso atau gogos adalah pangan khas suku Bugis yang seringkali dibawa saat mereka sedang melaut atau merantau. Selain terbuat dari beras ketan, ada juga varian gogoso yang terbuat dari banne, biji-biji seperti pasir dan berwarna cokelat.
4. Songgo Buwono
Salah satu menu Lebaran kekinian dan unik yang bisa Teman Mandala coba berikutnya adalah songgo buwono. Makanan khas dari Yogyakarta ini merupakan hasil akulturasi dari budaya jamuan makan di lingkungan keraton dengan budaya makan orang-orang Belanda, yang identik dengan daging sapi, roti, dan keju. Bentuk songgo buwono pun hampir menyerupai kue soes maupun hamburger, dengan isian seperti daging sapi asap, telur rebus, saus telur (egg benedict), acar, dan selada segar.
5. Opor Putih
Teman Mandala tahu tidak? Kalau ternyata opor itu ada yang warna putih juga lho! Opor putih adalah salah satu kuliner Lebaran khas dari tanah Minang. Nah, kalau biasanya masakan khas suku Minang terkenal dengan cita rasanya yang pedas, opor putih punya cita rasa yang jauh lebih berempah, tidak menggunakan kunyit, cenderung gurih, dan punya kuah santan yang lebih ringan. Disantap dengan nasi putih hangat dan sambal, Teman Mandala dijamin akan terus nambah lagi dan lagi.
6. Rabeg
Teman Mandala suka makan daging kambing atau domba? Nah, di menu Lebaran berikutnya Teman Mandala bisa mencoba rabeg, menu makanan khas dari provinsi Banten dan terkenal dengan campuran rempah-rempah yang sangat kuat, seperti lada hitam, bunga lawang, jahe, lengkuas, bawang merah, ketumbar, kapulaga, jinten, serau, kayu manis, pala, dan cengkeh. Dengan cita rasanya yang gurih, manis, dan pedas membuat rabeg sangat cocok dimakan dengan roti kebab atau nasi putih hangat.
7. Daging Masak Bumi Hangus
Di menu Lebaran unik berikutnya ada daging masak bumi hangus. Sekilas, namanya terdengar cukup membuat penasaran bukan? Nah, masakan khas Lebaran dari daerah Samarinda ini terbuat dari daging sapi yang dimarinasi selama berjam-jam dengan bumbu kecap dan rempah-rempah, yang membuat warnanya menjadi hitam pekat. Teman Mandala bisa menyantap kuliner khas yang lezat ini dengan nasi putih dan semangkuk soto banjar yang hangat serta menyegarkan.
8. Ketupat Colet
Bagi Teman Mandala yang tinggal di daerah Ketapang, Kalimantan Barat pastinya tidak asing dengan sajian ketupat colet. Berbeda dengan ketupat pada umumnya, ketupat colet direbus dengan santan dan biasanya disajikan berdampingan dengan cocolan bumbu rendang daging. Selain rendang daging, ketupat colet biasanya juga disantap dengan sambal ale-ale, sejenis kerang atau remis bercangkang putih halus yang biasanya banyak terdapat di sepanjang pesisir pantai daerah Ketapang.
Tips Masak Menu Lebaran Anti Ribet
Memasak banyak makanan saat Lebaran tiba sudah menjadi tradisi selama bertahun-tahun. Memasak memang sangat memerlukan waktu dan tenaga yang tentu saja tidak sedikit. Belum lagi ditambah dengan peralatan yang kotor dan sulit dibersihkan membuat memasak menjadi salah satu kegiatan yang “ribet” daripada menyenangkan. Nah, berikut ini adalah tips masak menu lebaran anti ribet ya!
1. Buatlah catatan menu masakan yang akan diolah dengan rapi dan jelas.
2. Atur dapur Teman Mandala sehingga ada ruang yang cukup untuk bergerak bebas.
3. Gunakan alat-alat masak dengan baik dan sesuai dengan fungsinya.
4. Pilah bahan makanan yang sudah tidak layak untuk dibuang dan simpan yang masih bagus.
5. Bersihkan semua peralatan sebersih mungkin setelah selesai dipakai.
Itulah tadi beberapa rekomendasi menu Lebaran yang unik dan menarik yang bisa Teman Mandala coba. Pilihlah bahan makanan yang berkualitas, masaklah dengan baik, bersihkan peralatan masak dengan benar, dan sajikan makanan dengan higienis. Dengan begitu, masakan Lebaran Teman Mandala tidak hanya enak namun juga menyehatkan bagi semua orang yang menyantapnya.
Sebagai informasi tambahan, PT Mandala Multifinance Tbk adalah sebuah perusahaan pembiayaan komersial yang berfokus pada bisnis kredit sepeda motor, elektronik, furnitur dan multiguna lainnya. Dengan pengalaman lebih dari 26 tahun di industri jasa keuangan, Mandala berkomitmen untuk mengembangkan bisnisnya di Indonesia bersama seluruh lapisan masyarakat.
Teman Mandala ingin buka usaha katering masakan Lebaran dan butuh dana tambahan? Yuk daftar sekarang melalui link ini atau dapat menghubungi kami melalui WhatsApp. Cukup isi identitas dan persiapkan BPKB sepeda motor sebagai jaminan, Teman Mandala bisa memperoleh dana cepat mulai dari Rp3.000.000 – Rp30.000.000, dengan tenor pembayaran angsuran fleksibel dan bunga yang terjangkau.
Yuk ajukan segera kredit multiguna Teman Mandala sekarang! Hanya di Mandala Finance, prosesnya cepat, praktis, dan terpercaya!
Gak hanya itu, buat Teman Mandala yang masih cari penghasilan tambahan juga bisa daftar sekarang jadi agen Mantis melalui link ini. Cukup siapkan KTP dan smartphone, Teman Mandala sudah bisa bergabung menjadi agen Mantis dan mendapatkan komisi yang menarik!