Usaha Pecel Lele – Di banyak kota-kota besar di Indonesia, pecel lele menjadi salah satu hidangan kaki lima yang dapat dengan mudah Teman Mandala temui. Meski usaha yang satu ini hanya bermodalkan tenda dan tikar sederhana di pinggir jalan, namun warung pecel lele selalu ramai diserbu pembeli, baik di siang hari maupun di malam hari.  

Mudah ditemukan, cepat, praktis, murah, dan mengenyangkan adalah beberapa alasan yang membuat kenapa warung pecel lele selalu ramai diserbu oleh pembeli. Karenanya, tidak mengherankan juga mengapa ada banyak orang yang ingin menggeluti bisnis ini. Nah, buat Teman Mandala yang ingin memulai bisnis ini yuk kita simak tips membuka usaha pecel lele yang dijamin bikin cuan! 

Mengapa Harus Usaha Pecel Lele? 

Saat ini, ada banyak orang yang tertarik untuk memulai usaha pecel lele. Seperti sudah disinggung di atas, pecel lele adalah salah satu menu makanan favorit masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak?Harganya yang murah membuat begitu banyak orang mencintai hidangan yang satu ini. Dengan cukup membayar uang Rp20 ribu, Teman Mandala sudah bisa mendapatkan sepiring pecel lele yang nikmat.  

Selain murah, pecel lele juga terkenal sebagai hidangan yang tergolong cepat dan praktis penyajiannya. Rata-rata, pecel lele dimasak dengan cara digoreng hingga kering, bersama dengan tahu atau tempe sekitar 10 menit. Setelah matang, lele dan tahu atau tempe yang sudah digoreng kemudian disajikan dengan nasi putih hangat, sambal super pedas, dan lalapan segar. Gimana? Cepat dan praktis bukan? 

Alasan lain yang menyebabkan kenapa Teman Mandala perlu mencoba bisnis UMKM yang satu ini adalah harga bahan-bahannya yang murah dan relatif tidak sulit untuk diolah. Harga satu kilo ikan lele di pasar sendiri tergolong sangat murah, yakni hanya berkisar Rp15 – Rp25 ribu/kilo. Bumbu untuk membuat marinasinya pun juga sangat murah, yakni hanya berkisar Rp10 – Rp20 ribu/kilo.  

Dengan pengolahan yang tepat, pecel lele bisa menjadi makanan yang lezat sekaligus menjadi ladang bisnis yang sangat menguntungkan. Maka dari itu, bagi Teman Mandala yang sedang mencari ide bisnis dengan modal kecil di bidang kuliner, membuka usaha warung pecel lele bisa menjadi pilihan yang sangat menarik untuk digeluti, baik sebagai usaha sampingan maupun usaha utama.  

Apa Saja Tips dan Cara Memulai Bisnis Pecel Lele? 

Seperti kebanyakan bisnis pada umumnya, usaha pecel lele juga memerlukan perencanaan strategi yang matang dan terukur. Perencanaan yang tepatakan memudahkan Teman Mandala untuk fokus pada pengembangan menu, kapasitas produksi, perluasan pangsa pasar, dan lainnya. Nah, berikut ini adalah beberapa tips dan cara memulai bisnis pecel lele yang dijamin bikin cuan.  

1. Lakukan Riset Pasar dan Bahan

 Hal paling pertama yang perlu Teman Mandala kerjakan adalah melakukan riset pasar dan bahan. Riset pasar penting dilakukan untuk mengetahui dan memahami potensi pasar yang di sekitar Teman Mandala, termasuk preferensi konsumen, persaingan, dan tren pasar. Setelah riset pasar, Teman Mandala juga perlu melakukan riset bahan, guna mengetahui fluktuasi (kenaikan) harga bahan dan kualitas bahan yang saat ini tersedia di pasar.  

2. Cari Pemasok Terpercaya

Langkah selanjutnya adalah mencari pemasok, baik itu pemasok untuk ikan lele segar, kebutuhan bumbu dapur, beras, minyak goreng, tabung gas, dan lainnya. Pemasok yang bisa dipercaya produk dan layanannya tentu saja akan membuat Teman Mandala semakin mudah untuk mengembangkan bisnis. Ketika Teman Mandala berhasil mendapatkan distributor yang terpercaya, jangan lupa untuk selalu menjaga hubungan baik selalu dengan mereka ya.

3. Konsisten Menjaga Cita Rasa

Salah satu cara supaya warung pecel lele Teman Mandala bisa bertahan lama adalah dengan konsisten menjaga cita rasanya. Usaha kuliner seperti bisnis UMKM pecel lele, cita rasa menjadi hal penting yang mampu membedakan warung pecel Teman Mandala dengan warung-warung lainnya. Maka dari itu, sebelum dieksekusi Teman Mandala harus menentukan ciri khas yang diangkat, apakah terkenal dengan sambalnya yang super pedas, lele gorengnya yang gurih asin, dan lainnya.  

4. Siapkan Modal Awal

Setelah semua langkah-langkah awal sudah siap, maka tips selanjutnya yang perlu Teman Mandala lakukan adalah menyiapkan modal awal, sesuai dengan kapasitas usaha yang Teman Mandala inginkan. Pasa dasarnya, untuk bisa mendirikan warung pecel lele Teman Mandala memerlukan modal awal mulai dari Rp10-Rp12 juta. Besaran ini meliputi kebutuhan biaya bahan baku, kebutuhan tenda usaha, dan kebutuhan biaya operasional. Jadi, jangan lupa siapkan modal yang cukup ya! 

5. Pilih Lokasi yang Strategis

Modal awal sudah ada. Maka, langkah selanjutnya yang perlu Teman Mandala lakukan adalah memilih lokasi warung yang strategis. Usaha pecel lele yang sukses biasanya dibuka di pinggiran jalan yang ramai pejalan kaki dan pengendara sepeda motor maupun mobil. Nah, supaya usaha Teman Mandala tidak mengganggu kenyamanan umum, pastikan bahwa lapak Teman Mandala tidak menutupi trotoar, memakai bahu jalan, maupun menutup akses jalan warga.  

6. Buat Inovasi Menu  

Inovasi yang berkelanjutan adalah kunci penting agar tetap bisa eksis di tengah persaingan yang sengit, termasuk juga usaha kuliner seperti bisnis UMKM pecel lele. Dalam hal inovasi, Teman Mandala bisa membuat dan menghadirkan menu-menu yang beragam. Misalnya, Teman Mandala selain menjual lele goreng yang gurih juga bisa menjual ayam goreng, ayam bakar, ikan nila goreng, bebek goreng, dan lainnya. Selain itu, tawarkan berbagai promo dan diskon untuk menarik minat pelanggan.  

7. Hadirkan Manajemen Keuangan yang Baik

Bisnis yang sehat dan bertahan lama adalah bisnis yang selalu memperhatikan manajemen keuangan yang baik. Maka dari itu, sebagai pengusaha Teman Mandala wajib menghadirkan manajemen yang baik dalam mengatur arus kas yang masuk dan keluar. Di sini, Teman Mandala disarankan untuk memisahkan rekening usaha dengan rekening pribadi. Selain itu, tabung dan investasikan sejumlah uang untuk dijadikan modal dalam mengembangkan kapasitas usaha pecel lele Teman Mandala.  

8. Cobalah Konsep Franchise

Cara lain yang bisa Teman Mandala lakukan untuk mengembangkan usaha adalah dengan coba membuka waralaba atau franchise pecel lele. Sudah ada banyak pengusaha UMKM yang menggunakan cara ini dan berhasil memperluas cakupan pasar ke banyak wilayah. Sebelum membuka franchise pecel lele, pastikan Teman Mandala punya ciri khas usaha yang menarik, punya catatan keuangan yang terorganisir, punya SOP yang jelas, dan bisa memilki kesinambungan antar pemegang franchise.  

Berapa Modal untuk Buka Usaha Pecel Lele? 

Pertanyaan soal besaran modal menjadi salah satu hal yang paling sering ditanyakan ketika akan mendirikan sebuah bisnis. Secara sederhana, perhitungan berikut ini bisa Teman Mandala jadikan gambaran awal terkait berapa kira-kira modal yang diperlukan untuk mendirikan warung pecel lele. Ada tiga kategori, yakni modal awal, biaya bahan baku, dan biaya operasional.  

 

1. Modal Awal Warung Pecel Lele

– Gerobak kayu atau etalase aluminium: Rp3.000.000 

– Spanduk untuk nama usaha: Rp350.000 

– Terpal tenda untuk penghalang hujan: Rp500.000 

– Meja makan kayu (4 buah): Rp1.000.000 

– Bangku plastik (16 buah): Rp1.040.000 

– Kompor gas (3 buah): Rp650.000 

– Gas elpiji besar (2 tabung): Rp400.000 

– Rice cooker besar (1 buah): Rp500.000 

– Satu set peralatan masak: Rp500.000 

– Peralatan makan: Rp650.000 

– Biaya tambahn untuk warung: Rp350.000 

 Total: Rp8.625.000   

 

2. Biaya Kebutuhan Bahan Baku (Harian)

– Beras 5 Kg: Rp70.000 

– Lele 5 Kg: Rp75.000 

– Ayam 5 Kg: Rp150.000 

– Tahu dan tempe: Rp75.000 

– Minyak goreng 2 jeriken: Rp300.000 

– Bahan untuk membuat sambal: Rp65.000 

– Bahan minuman: Rp50.000 

– Bumbu dapur dan rempah: Rp100.000 

– Es batu 1 Kg: Rp35.000 

– Sayur mayur untuk lalapan: Rp50.000 

Total: Rp970.000 

 

3. Biaya Operasional Bulanan

– Sewa tempat: Rp500.000 

– Biaya retribusi: Rp150.000 

– Transportasi untuk logistik: Rp200.000 

– Listrik dan air: Rp350.000 

– Gaji karyawan: Rp2.000.000 

Total: Rp3.200.000 

Jadi, total kebutuhan modal awal yang Teman Mandala perlukan untuk bisa membangun usaha pecel lele yang sukses adalah sekitar Rp12.795.000.  

Itulah tadi tips untuk membuka usaha pecel lele yang dijamin bikin Teman Mandala cuan. Ketahui prosesnya dari hulu ke hilir, rajin lakukan riset konsumen dan pasar secara berkala, hadirkan manajemen keuangan yang baik, serta konsisten jaga cita rasa adalah kunci utama Teman Mandala untuk bisa punya warung pecel lele yang sukses dan bertahan lama.   

Sebagai informasi tambahan, PT Mandala Multifinance Tbk adalah sebuah perusahaan pembiayaan komersial yang berfokus pada bisnis kredit sepeda motor, elektronik, furnitur, dan multiguna lainnya. Dengan pengalaman lebih dari 26 tahun di industri jasa keuangan, Mandala berkomitmen untuk mengembangkan bisnisnya di Indonesia bersama seluruh lapisan masyarakat. 

Nah, buat Teman Mandala yang butuh tambahan biaya untuk buka usaha pecel lele, yuk daftar sekarang melalui link ini atau dapat menghubungi kami melalui WhatsApp. Cukup isi identitas dan persiapkan BPKB sepeda motor sebagai jaminan, Teman Mandala bisa memperoleh dana cepat mulai dari Rp3.000.000 – Rp30.000.000, dengan tenor pembayaran angsuran fleksibel, dan bunga yang terjangkau. 

Yuk ajukan segera kredit multiguna Teman Mandala sekarang! Hanya di Mandala Finance, prosesnya cepat, praktis, dan terpercaya! 

Gak hanya itu, buat Teman Mandala yang ingin cari tambahan penghasilan di rumah, ayo daftar sekarang juga buat jadi agen Mantis melalui link ini. Cukup siapkan KTP dan smartphone, Teman Mandala sudah bisa bergabung menjadi agen Mantis dan mendapatkan komisi yang menarik!